Rabu, 20 Februari 2008

untuk para cerdik pandai

terbang menembus awan
menatap daratan dengan kesombongan
yang ada hanya gerombolan benua
diantara lautan yang terpola
seorang manusia tidak memiliki makna
apalagi marga satwa
namun tanpa mereka semua kan sia-sia

pencapaian akal adalah dari umat manusia
banyak orang bisa mencapai kedigdayaaan
bak dewa-dewa yang bersemayam di kahyangan
kepandaian tanpa kerendahan hati adalah mata air tirani
hanya segelintir orang yang tetap rendah hati
menatap dunia penuh empatitanpa syahwat untuk dihormati

January 08, 2007

Tidak ada komentar: